<h1 class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Cara Mudah Membuat Konten Populer di LinkedIn</h1><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">LinkedIn merupakan salah satu platform media sosial profesional dimana banyak orang membuat konten untuk menarik minat follower. Membuat konten yang populer di LinkedIn membutuhkan strategi cerdas agar bisa membuat orang tertarik untuk membaca lebih detail. Berikut beberapa cara mudah yang bisa kamu lakukan untuk membuat konten populer di LinkedIn.</p><div class="read-recomendation">      <div class="read-recomendation-divider"></div>      <div class="read-recomendation-content">        <span>Baca Juga:</span>        <a href="/article/teknologi-canggih-dalam-industri-perfilman-moderen">Teknologi Canggih Dalam Industri Perfilman Moderen</a>      </div>    </div><h2 class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify"><span style="mso-list: Ignore;">1.&nbsp;</span>Memahami Pengalaman Audience</h2><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Kebanyakan kreator di LinkedIn mengetahui secara umum mengenai karakter audiens mereka. Namun sayangnya tidak banyak yang memahami dengan benar seperti apa sebetulnya karakter audiens mereka.</p><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Hal yang menjadi permasalahan audiens kamu adalah konten terbaik yang bisa kamu buat. Seperti misalnya cara dan solusi yang tepat untuk mengatasinya atau langkah seperti apa yang efektif untuk mendapatkan hasil terbaik. Seperti misalnya jika kamu mengupas permasalahan mengenai sulitnya mendapatkan pekerjaan, konten terbaik adalah memberikan solusi mengenai hal tersebut.</p><div class="read-recomendation">      <div class="read-recomendation-divider"></div>      <div class="read-recomendation-content">        <span>Baca Juga:</span>        <a href="/article/teknologi-canggih-dalam-industri-perfilman-moderen">Teknologi Canggih Dalam Industri Perfilman Moderen</a>      </div>    </div><h2 class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify"><span style="mso-list: Ignore;">2.&nbsp;</span>Mengemas Konten Dengan Benar</h2><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Langkah selanjutnya jika kamu sudah mendapatkan daftar konten yang akan kamu buat untuk menarik minat audiens maka bagaimana seharusnya konten tersebut dikemas?. Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membuat konten jadi lebih menarik seperti misalnya dengan case study. Case study memudahkan audiens untuk memahami sebuah topik. Case study tersebut tentunya dilengkapi dengan solusi untuk mengatasinya.</p><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Kamu juga bisa mengemas konten dengan riset untuk lebih menarik minat audiens. Membuat konten yang belajar dari kegagalan dan pengalaman pribadi juga mampu memikat audiens yang penasaran dengan langkah-langkah yang diambil untuk mengatasi kegagalan tersebut.</p><h2 class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify"><span style="mso-list: Ignore;">3.&nbsp;</span>Visual dan Berbagai Point Yang Mencolok</h2><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Ada beberapa hal yang bisa membuat orang untuk melihat dan membaca kontenmu hingga selesai. Hal tersebut bisa berupa tulisan menarik pada kalimat pembuka serta visual berupa grafik, gambar atau video.</p><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Algoritma LinkedIn akan melacak orang yang membuka tautan “See More” dan ini merupakan sinyal positif bahwa konten kamu diminati audiens. Trik untuk membuat orang untuk membuka tautan lebih lanjut merupakan hal yang perlu dipelajari.</p><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Kamu harus membuat kalimat pembuka semenarik mungkin sehingga audiens mau membuka link tersebut dan membaca kontenmu sampai selesai. Sebaiknya batasi kalimat pembuka hanya tiga baris saja agar tak membuat orang bosan.</p><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Peranan gambar dalam konten juga sangat berpengaruh untuk menarik minat audiens. Kamu bisa memilih beberapa model gambar seperti screenshot dari Twitter (X), Grafis, karakter personal dan video dengan caption.</p><h2 class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify"><span style="mso-list: Ignore;">4.&nbsp;</span>Hastags</h2><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Salah satu tantangan terbesar di platform media sosial termasuk LinkedIn adalah sulitnya bagi audiens untuk menemukan kontenmu. Hastag membantu kontenmu untuk bisa terlihat oleh audiens. Kamu bisa mencari hastag populer dengan mengetik hastag di bagian fitur search bar pada LinkedIn. Cara lainnya kamu juga bisa mencari ide hastag di akun influencer lain yang mirip dengan kontenmu. Berbeda dengan Instagram LinkedIn merekomendasikan untuk menggunakan dua sampai lima hastag untuk setiap post.</p><h2 class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify"><span style="mso-list: Ignore;">5.&nbsp;</span>Menarik Komen Audiens</h2><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Komen merupakan sinyal positif bagi algoritma LinkedIn yang membantu kontenmu untuk meningkatkan reach secara alami. Sebaiknya sertakan CTA yang membuat orang mau untuk meninggalkan komen di postingan kontenmu. Letakkan CTA pada bagian bawah postingan konten untuk menarik minat audiens.</p><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Audiens akan meninggalkan komen di postingan kontenmu jika mereka merasa konten yang kamu buat berkualitas dan bermanfaat. Mereka juga akan tertarik jika kamu selalu membalas setiap komen yang masuk karena hal ini akan membangun hubungan yang saling menguntungkan.</p><p class="MsoNormal" style="text-align: left;" align="justify">Tentunya untuk berselancar di media sosial dalam hal scrolling, browsing, melakukan riset dan mengupload konten kamu butuh internet yang nyaman dan bebas hambatan. Kamu bisa memilih First Media sebagai provider internetmu untuk mendapatkan internet berkecepatan tinggi, tanpa buffering dan membuatmu #lebihterkoneksi. <a title="Paket Berlangganan First Media" href="https://www.firstmedia.com/get/personalized/non-promo/berlangganan-via-chat-paket-internet-tv">Segera daftar disini yang untuk berlangganan</a> berbagai paket menarik dari First Media dengan harga terjangkau!</p>

Social Media

<p>Cara Mudah Membuat Konten Populer di LinkedIn</p>

Cara Mudah Membuat Konten Populer di LinkedIn

Artikel Terkait

Ini Dia Bedanya Gen Z dan Milenial Dalam Aktivitas Digital!

Lakukan Social Media Detox Rutin Untuk Hindari Stress

Efektivitas Video Pendek Dalam Strategi Digital Marketing

Sales Center

1500 290 (PSTN)

Customer Service

1500 595 (PSTN)

Quick Links

Our Products

Special Deals

What's On

Support

My First Media